Keberadaan YKPI Berikan Harapan untuk Persit Kartika Chandra Kirana

Penyakit kanker payudara merupakan salah satu jenis penyakit kanker dengan angka tertinggi di Indonesia. Tidak hanya di Indonesia, di lingkungan Persit Kartika Chandra Kirana pun demikian. Melalui sambutannya di kegiatan Sosialisasi Skrining Deteksi Dini Kanker Payudara dan Praktek SADARI, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Brigif 17 SBB, Ibu Melinda Benrieyadin mengungkapkan bahwa di lingkungan Persit Kartika Chandra Kirana sebanyak 30,57% anggotanya meninggal dunia akibat kanker payudara.

“ Kanker payudara adalah salah satu penyakit yang mempengaruhi banyak perempuan di Indonesia termasuk bagi kami anggota Persit Kartika Chandra Kirana karena sepanjang tahun 2024 dari 443 anggota Persit yang meninggal dunia, 30,57% diantaranya disebabkan oleh kanker payudara. Dimana data sakit tahun ini menunjukkan bahwa kanker payudara merupakan kasus terbanyak di lingkungan Persit Kartika Chandra Kirana,” ungkap Ibu Melinda

Dengan diadakannya Sosialisasi Skrining Deteksi Dini Kanker Payudara dan Praktek SADARI yang digagas oleh Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) di Aula Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang X Brigif 17 SBB pada hari Kamis, 13 Maret 2025, besar harapan Ibu Ketua Persit Kartika Chandra Kirana kepada YKPI agar dapat memberikan dukungan khususnya kepada para anggota yang terkena penyakit kanker payudara.

“ Keberadaan YKPI memberikan harapan serta dukungan yang sangat berarti bagi para pasien kanker payudara dan keluarganya karena dengan program-program dari YKPI dapat memberikan banyak informasi berharga sebagai pencegahan dan pendampingan bagi para penyintas kanker payudara,” tutup Ibu Melinda